EDUPUBLIK, Bandung Raya – Priyo Budi Santoso Sekjen Partai Berkarya, didampingi Letjen TNI Purn Yayat Sudrajat Waketum Partai Berkarya, saat hadir di Rakorwil (Rapat Koordinator Wilayah) DPW Partai Berkarya Jabar, di Kawasan Eko Wisata dan Budaya Alam Santosa (24/4/2018), mengeluarkan statemen keras walaupun berbalut optimisme akan pentingnya membangun partai secara sehat.
“Saatnya kita fokus memenangkan partai ini di Pileg 2019. Ini sesuai arahan Ketua Umum Partai Berkarya Tommy Soeharto di Rapimnas III Solo. Target 80 kursi DPR RI.Trontong-trontong kemenangan itu sudah nyaring terdengar,” kata Priyo.
Masih lanjut Priyo yang mengapresiasi ketokohan Eka Santosa selaku Ketua DPW Partai Berkaya Jabar, ia memberi predikat khusus atas keakrabannya selama di Komisi II DPR RI – Kang Eka itu politisi kawakan yang sedikitgendheng. Saya hapal betul siapa beliau. Kami bersahabat dulu itu, satu lainnya kini jadi Menkumkam. “Makanya, bila masih ada Ketua DPD hari ini di luar izin sakit misalnya, masih tidak hadir, mohon Kang Eka laporkannya ke saya secara rinci. Nanti kita buat keputusannya.”
Sementara itu Yayat Sudrajat yang mengkondisikan dihadapan pertemuan ini ibarat war game dalam posisi tempur tingkat tinggi:”Bila masih ada cucuk (duri) di lingkungan internal DPW, DPD maupun di bawahnya lagi, lalu tidak ada titik temu, singkirkan segera, ujarnya dengan ditimpali tepuk tangan gempita.
Penekanan terhadap sisi permasalahan internal di lingkungan DPW Partai Berkarya Jabar ini, cukup menyedot perhatian dalam Rakorwil ini. “Hikmahnya besar sekali justru, beberapa DPD yang tak hadir tanpa alasan jelas, akan jadi titik perhatian satu dua hari ini. Segera, Sekjen dan Ketum dilapori secara obyektif. Pegangan saya, AD/ART itu saja. Lagi pula waktu menjelang Pileg semakin dekat. Kita perlu soliditas kuat, justru.”
Dialog Interaktif
Mata acara lain yang banyak dibahas adalah pemaparan situasi menjelang Pileg 2019 oleh masing-masing Bappilu di tingkat DPW dan DPD. Lainnya, dialog interaktif seputar internal dan masa depan partai, juga antusiasme terhadap Partai Berkarya yang menjadi fenomena tersendiri dari setiap wilayah di Jawa Barat.
“Pertemuan semacam ini sebaiknya dilakukan secara rutin dikalangan kita. Banyaklah manfaatnya dari Rakorwil ini” demikian cuplikan pendapat dari salah satu fungsionaris Bappilu DPW Partai Berkarya Jabar, Henda Surwenda, ketika dikonfirmasi tentang makna kegiatan ini.
Lain halnya Sonny Pudjisasono, Ketua Pemenangan Pemilu DPP Partai Berkarya, yang memberikan paparan rinci tentang strategi menghadapi Pileg 2019, menyatakan:”Kelengkapan dan kesiapan fungsionaris dan kader di Jawa Barat, saya lihat sudah menunjukkan hal yang baik. Tinggal penajaman saja, dan ini kan kita tindaklanjuti dalam beberapa kali pertemuan.”
Lainnya menurut Iwan Kurniawan Ketua DPD Partai Berkarya Kabupaten Tasikmalaya: ”Tinggal ketegasan Ketua DPW Jabar saja. Bila masih ada persoalan internal. Naga-naganya, persoalan ini dapat dilampaui secepatnya. Duri itu bisa dicabut. Fokus kami di daerah tetap ke pemenangan Pileg sesuai arahan di Rapimnas III di Solo. Jawa Tengah.”
Pilgub Netral
Hal penting lain yang dianggap selama ini mengganjal di lingkungan DPW dan seluruh DPD se-Jawa Barat tentang pilihan dukungan terhadap salah satu paslon di Pilgub Jabar. “Sampai saat ini kita belum menentukan dukungan ke salah satu paslon di Pilgub Jabar,” kata Priyo Budi Santoso.
Ini bukan saja isyarat tetapi sikap dari DPP terhadap perhelatan politik di Jawa Barat. Meski demikian Priyo membuka pintu bagi paslon mana pun yang hendak datang ke HMP sebagai Ketua Umum DPP Partai Berkarya.
“Sampai saat ini belum ada satu kandidat pun yang datang ke DPP dengan kesepakatan formal (hitam di atas putih). Cagub Sudrajat pernah datang ke HMP namun sebatas silaturahmi biasa,” tandas Priyo.[HS/IS]