EDUPUBLIK, Cimahi – Agenda sidak kebeberapa pabrik di kawasan industri Leuwigajah dan Cibaligo Kota Cimahi dilakukan oleh Dansektor 21 Kolonel Inf. Yusep Sudrajat pada hari Rabu (31/10/2018) yang diikuti juga oleh satgas Citarum Harum subsektor 21- 13 serta beberapa awak media. Pabrik yang disidak Dansektor tersebut adalah PT. Triana Harvestindo Nusantara, PT. RAS Jaya dan PT. Bintang Warna Mandiri yang ketiganya merupakan pabrik pencelupan kain.
“Sidak hari ini mendatangi pabrik-pabrik yang ternyata telah mengolah IPAL nya dengan baik. Artinya pabrik-pabrik ini telah mempercepat perbaikan ekosistem di sungai Citarum,” kata Dansektor 21 Kolonel Inf. Yusep Sudrajat saat menyidak 3 pabrik di kawasan industri Leuwigajah dan Cibaligo Kota Cimahi yang belum pernah didatangi sebelumnya.
Saat menyidak PT. Triana Harvestindo Nusantara, rombongan Dansektor 21 di terima oleh pemilik perusahaan yaitu Oeiy Toni bersama salahseorang staffnya dan memberikan penerangan mengenai pengolahan limbah serta struktur IPAL nya kepada Dansektor 21 dan awak media.
“Kami sudah lama mengolah limbah menjadi bening. Dan sudah satu bulan ini telah dibuat kolam ikan dan diisi oleh ikan mas,” jelas Oeiy Toni.
Sementara saat menyidak PT. RAS Jaya, Dansektor 21 juga melihat air hasil limbahnya sudah bersih dan ada kolam yang telah diisi dengan ikan mas. Suniawarni Kurniawan selaku pemilik mengungkapkan bahwa pabriknya secara bertahap sejak dulu telah mengolah limbah pabriknya menjadi lebih baik. “Apalagi sejak adanya program Citarum Harum, kami bertekad untuk lebih baik lagi mengolah limbah pabrik kami,” ujar Suniawarni.
Pabrik terakhir yang disidak oleh Dansektor 21 yaitu PT. Bintang Warna Mandiri juga ternyata telah mengolah limbahnya dengan baik. Bahkan pabrik yang tengah dalam pembangunan infrastruktur setelah mengalami kebakaran pada tahun 2016 lalu ini lebih mengutamakan IPAL nya. “Sudah sejak 8 tahun lalu kami berkomitmen untuk mengolah limbah pabrik kami sesuai aturan baku mutu,” ujar Henry Susilo Gunawan selaku pimpinan perusahaan di PT. Bintang Warna Mandiri.
Dengan hasil sidak 3 pabrik tersebut Dansektor mengucapkan terimakasih kepada seluruh pabrik yang telah mengelola limbahnya dengan baik dan sesuai dengan Perpres no.15 tahun 2018. “Niat mereka telah mempermudah kerja TNI selaku satgas Citarum Harum untuk mengembalikan ekosistem di sungai dan saya ucapkan terimakasih,” pungkas Kolonel Inf. Yusep Sudrajat.[sa]